Nama: Febry
Ratna S
XI IPA 5 / 12
Resensi
Novel Cinta Di Atas Awan
Karena Cinta
Itu Memberi dan Menerima
a.
Identitas Buku
Judul
Buku : Cinta Diatas Awan
Nama
Pengarang : Glenn Alexei
Nama
Penerbit : Media Pressindo
Tahun
Terbit : 2007
Jumlah
Halaman : iv + 274 halaman
ISBN : 9789799110435
Harga
Buku : Rp 39.000
b.
Sinopsis Buku
Menjadi seorang pramugari adalah cita-cita Karina
dari dulu, jadi saat dia telah menjadi pramugari di salah satu perusahaan
terbang Internasional di Singapura, dia begitu senang dan semangat saat
bertugas. Karina adalah anak yatim piatu yang di tinggal mati oleh
kedua orang tuanya beserta abangnya sejak kecil. Dia tinggal di Singapura
sendiri, hanya di temani oleh Sandra, temannya sesama pramugari di satu
perusahaan.
Dari kecil sampai sekarang Karina begitu menyukai
langit, dan langit jugalah yang mempertemukannya dengan Jimmy, salah seorang
penumpang pesawat saat Karina sedang bertugas. Pada waktu itu, Karina ingin
menolong Jimmy yang sedang sakit tapi ternyata takdir mempertemukan mereka
kembali untuk kedua kalinya. Tidak menyia-nyiakan kesempatan Jimmy pun meminta
nomor hp Karina agar tetap komunikasi.
Setelah beberapa lama mereka berhubungan, Jimmy pun menyatakan perasaannya dan resmilah hubungan mereka. Karina begitu mencintai Jimmy, karena Jimmy begitu perhatian terhadapnya. Semuanya berjalan begitu mulus, sampai suatu ketika Karina sakit.
Setelah beberapa lama mereka berhubungan, Jimmy pun menyatakan perasaannya dan resmilah hubungan mereka. Karina begitu mencintai Jimmy, karena Jimmy begitu perhatian terhadapnya. Semuanya berjalan begitu mulus, sampai suatu ketika Karina sakit.
Awalnya hanya rasa nyeri biasa, tapi lama-kelamaan
rasa nyeri di punggungnya semakin sering terasa. Akhirnya Karina memutuskan
untuk memeriksakan kondisinya ke dokter, dan Karina begitu shock saat mendengar
penjelasan dokter bahwa tulangnya bergeser sehingga rahimnya semakin sempit,
dan mengakibatkan siklus bulanannya tidak menentu. Solusi yang ditawarkan
dokter adalah Karina harus menjalani operasi dengan biaya 200juta.
Sadar bahwa dirinya tidak mungkin menjalankan
operasi cepat karena biaya yang harus dikeluarkan begitu besar, Karina hanya
mengkonsumsi obat pereda nyeri dari rumah sakit. Saat Karina menceritakan
keadaannya kepada Jimmy, Jimmy semakin memberikan perhatian kepada Karina, tapi
karena jarak mereka yang cukup jauh, Jimmy yang bekerja di Tokyo dan Karina
yang berada di Singapura membuat mereka jarang bertemu hanya mengandalkan
jadwal kerja Karina yang jika kebetulan terbang ke Tokyo maka mereka bisa
bertemu. Walaupun jarang bertemu, Karina tidak merasa kesepian.
Karena di Singapura ada Alvin, kakak tingkatnya sewaktu kuliah dulu yang selalu
menemani Karina bahkan mendengarkan cerita Karina.
Semakin lama rasa nyeri yang dirasakan Karina
semakin sering sehingga membuatnya semakin sering mengkonsumsi obat pereda
nyeri dari dokter. Tapi sayang stocknya habis, sehingga Karina bertemu dengan
Tina, yang menawarkan obat pereda nyeri yang di sebutnya Lady M dengan harga
yang terjangkau.
Awalnya Karina ragu, tapi setelah dia mengkonsumsi Lady M, rasa nyerinya cepat hilang dan tidak terlalu sering terasa. Tapi sayangnya Karina tidak menyadari bahwa obat yang di konsumsinya ternyata adalah barang haram. Saat Karina menyadarinya semua sudah terlambat. Dia telah menjadi pecandu narkotika, dan perusahaannya memecat Karina karena mengetahui hal tersebut.
Awalnya Karina ragu, tapi setelah dia mengkonsumsi Lady M, rasa nyerinya cepat hilang dan tidak terlalu sering terasa. Tapi sayangnya Karina tidak menyadari bahwa obat yang di konsumsinya ternyata adalah barang haram. Saat Karina menyadarinya semua sudah terlambat. Dia telah menjadi pecandu narkotika, dan perusahaannya memecat Karina karena mengetahui hal tersebut.
Selama masa rehabilitasi, Alvin selalu menemani
Karina. Selalu Alvin yang ada di sisinya, dan kemanakah Jimmy? Kenapa Jimmy
tidak pernah mengunjunginya selama di rehabilitasi? Saat Karina telah bebas
dari narkoba dan di perbolehkan keluar dari rehabilitasi, Karina meminta Alvin
untuk menemaninya ke Surabaya karena dia ingin bertemu dengan Jimmy. Tapi saat
berada di Surabaya, Karina harus menerima kenyataan yang menyakitkan.
c.
Jenis Buku
Novel “Cinta Di Atas Awan” ini merupakan
jenis buku fiksi.
d.
Kepengarangan
Glenn Alexei merupakan penulis dari novel
ini. Novel ini merupakan novel pertama yang ia buat. Ia memiliki hobby
traveling, sehingga ia terinspirasi oleh pembuatan novel ini. Kita bisa pula
menyapanya melewati akun twitternya yaitu @GlennAlexei.
e.
Penilaian
Tampilan
fisiknya jika dilihat dari cover cukup menarik, komposisinya juga sudah cukup,
hanya saja pesawat kertas yang ada ditengah lebih bagus jika warnanya diberi
warna soft pink itu lebih baik. Isi novel jika dilihat dari ceritanya
memang bagus tapi standar, hanya latar dan cara penulisan saja yang berbeda.
Unsur romantisme nya kurang menonjol. Lalu karena medis latar belakang saya,
kayaknya aneh saja Karina semudah itu mau obat suntik dibanding obat oral atau
minum. Dan menyuntik itu tidak mudah terutama yang menyuntik Intra Vena.
Diceritakan dia menyuntik sendiri obat itu. Rasanya aneh saja. Tokoh Alvin dan Jimmy terasa
seperti tempelan saja kurang dieksplorasi. Serta bahasa yang
digunakan kesannya kaku, mungkin karena sistematika penulisannya terlalu rapi.
Tapi sudah tidak masalah, bahasanya jika dibaca mudah dipahami.
Pesan yang dapat disampaikan dalam novel
itu adalah menunjukkan bahwa cinta itu memberi dan menerima segala kekurangan
maupun kelebihan yang kita punya.
f.
Kesimpulan
Novel ini sungguh layak dibaca oleh
kalangan remaja ke atas. Karena menurut saya membacanyapun bisa dibaca ketika
waktu luang di sore hari. Sedangkan kalimatnyapun tidak berbelit-belit.
Ceritanya yang menarikpun dapat membuat kita ikut hanyut dalam ceritanya.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar